Kamis, 30 April 2015

Financial Plan untuk Ibu Hamil [ala Nuke]

Uang bukan segalanya tapi namanya hidup tetap butuh uang untuk biaya.
Kali ini sedikit pengen berbagi tenang Anggaran keuangan selama menjadi ibu hamil. Ada biaya yang harus di pikirkan sampai si anak bayi nanti lahir ke dunia yang fana ini (tshaaa elahhh).
  1. Biaya Kontrol Dokter
  2. Selamatan 4/ 7 bulanan
  3. Biaya asupan ibu hamil
  4. Biaya pakaian ibu hamil
  5. Belanja perlengkapan bayi
  6. Biaya melahirkan Normal / Sesar
  7. Biaya perlengkapan ibu melahirkan & menyusui
  8. Akikah
  9. Imunisasi
  10. Pendidikan Anak
Berikut ini penjelasannya :

Biaya Kontrol Dokter
Siapa yang ga berbinar-binar ketika pagi hari pakai testpack terus muncul garis dua, ini yang dinantikan semua wanita yang sudah menikah punya anak! Pastinya pengen buru-buru berkunjung akrab dengan dokter kandungan, kepo berat beneran hamil atau ga? 
Biasanya pemeriksaan hamil selama 9bulan itu kurang lebih 12kali. Sebulan sekali dan saat usia 30minggu biasanya dokter akan menyarankan untuk periksa 2minggu sekali untuk persiapan menjelang melahirkan. Biaya dokter biasanya termasuk biaya USG dan suplemen-suplemen yang harus di konsumsi selama hamil. Kalau besarannya tergantung RS / RB / Bidan yang dipilih, kalau yang di tanggung kantor sih atau asuransi sih ga masalah kalau yang bayar sendiri, hhhmmmm perlu dikalkulasi nih.

Selamatan 4 / 7 Bulanan
Yang ini sebenarnya optional tergantung sama adat istiadat dan kemampuan aja. Saya sendiri kemarin meniadakan acara ini cukup doa sama keluarga aja supaya kehamilannya lancar dan tidak ada kendala.

Biaya Asupan Ibu Hamil
Hayo ngaku jadi ibu hamil pasti lebih sering jajan? Jajan disini bukan jajan sembarangan ya tapi jajan sehat. Selama hamil ini saya menyiapkan budget khusus buat beli jajanan sehat (buah, susu hamil, cemilan sehat, dll) yang jumlahnya bisa melebihi jumlah jajan ketika sebelum hamil.

Biaya Pakaian Ibu Hamil
Trimester I - Masih aman pakai baju yang ada
Trimester II awal - Masih cukup pakai celana dan koleksi baju di lemari 
Trimester II tengah - Trimester III - Bhhaaayyyy, Perut sudah mulai membuncit termasuk ukuran dada yang juga mulai membesar jadilah harus nyiapin budget khusus untuk beli pakaian serta undies khusus untuk ibu hamil. Karena saya kerja jadilah saya harus beli celana hamil dan beberapa blouse yang agak longgar lainnya saya lebih senang pakai dress udah paling peeweee.

Belanja Perlengkapan Bayi
Ini salah satu pengeluaran terbesar apalagi untuk yang baru hamil anak pertama jarang banget bisa dapet lungsuran kecuali ada saudara yang baik hati yang ngelungsurin barang-barang bayi. Dalam hal berlanja perlengkapan bayi emang kudu bijaksana. Taat sama list yang sudah kita buat biar ga over budget, kalau ga yang namanya emak-emak doyan belanja banget kan yah apalagi udah liat yang lucu dikit dan tahan godaan onlineshop.

Biaya Melahirkan Normal / Sesar
Kata teman saya persiapkan biaya yang paling besar karena kita ga tahu akan melahirkan dengan proses apa, pengennya sih normal jadi menghemat biaya tapi kalau terpaksa harus sesar karena ada kendala apa boleh buat. Lagi-lagi yang pakai insurance bisa di tanggung nah kalau ga kan mesti nabung.

Biaya perlengkapan Ibu Melahirkan & Menyusui
Buat ibu pekerja atau yang dirumah tetep butuh perlengkapan melahirkan terutama menyusui. Yang kecil-kecil sih masih terjangkau nah breastpump itu ga nyangka harganya bisa buat beli kulkas kecil satu apalagi salah satu merk yang udah hits.

Akikah
Ini yang wajib. Bisa disiasati mau yang sederhana atau mewah. Kalau bisa sebelum melahirkan udah pilih-pilih deh tuh paker akikahan yang sekarang tinggal tunjuk dan kita tau beres sesuai dengan kebutuhan kita.

Imunisasi
Sering liat status ibu baru "Pentingan imunisasi anak atau beli tas, sepatu, baju baru" Saya sendiri kelak milih di layanan posyandu aja soalnya mama saya kan kader posyandu di tempat tinggalnya jadi bisa menghemat biaya.

Pendidikan Anak
Begitu si bayi hadir di dunia ini pastilah sebagai orang tua pengen yang terbaik buat anaknya termasuk kelak dia mau jadi apa, mau di sekolahkan dimana. Dari sini mulailah mempersiapkan biaya untuk pendidikan dan kesejahteraan anak nantinya, bisa pilih investasi dimana saja yang sekiranya pas di kantong kita.

Nah banyak yah, iyeehh?? Kalau ga di persiapkan dan diperhitungkan ortunya bisa mabok juga jadilah saya dan suami udah hidup hemat-sehematnya demi memenuhi semua kebutuhan untuk si anak kelak. Kira-kira begitu deh Financial Plan saya setelah saya dinyatakan positif hamil, semoga bermanfaat^^

2 komentar: